Senin, 03 Juni 2013

DOKTOR SULISTIYO DARI PGRI UNTUK PEMIMPIN NEGERI



DR. HAJI SULISTIYO, M.Pd
ANAK DESA YANG SUKSES MENJADI PEMIMPIN BANGSA

Sulistiyo lahir tahun 1962 dari keluarga sangat sederhana di desa Kalitengah, kecamatan Purwonegoro, Banjarnegara , Jawa Tengah. Anak petani itu menamatkan pendidikan SPG              ( Sekolah Pendidikan Guru ) di Banjarnegara kemudian melanjutkan kuliah di IKIP Semarang jurusan Bahasa dan sastra Indonesia.
    Di IKIP Semarang ( sekarang UNES, Universitas Negeri Semarang) Sulistiyo menjadi aktiv di berbagai kegiatan kemahasiswaan sampai ahirnya menjadi Ketua Senat Mahasiswa. 
    Sejak SPG, Sulistiyo aktif menulis di berbagai media masa untuk menyumbangkan pemikiran pemikiran cemerlang guna memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
       Setamat IKIP Semarang, Sulistiyo menjado Dosen IKIP PGRI Semarang, Sekretaris PGRI Jateng, Rektor IKIP PGRI Semarang dan Ketua PGRI Jateng. Di tangan Sulistiyo, PGRI Jateng dan IKIP PGRI Semarang meraih kemajuan pesat, sehingga banyak masyarakat Jawa Tengah( terutama para guru )  mendorong Sulistiyo untuk maju menjadi calon anggota DPD ( DEwan Perwakilan Daerah ) di tahun 2009, dan berhasil.
       Seiring suksesnya Sulistiyo sebagai anggota DPD dan Ketua PGRI Jateng, Sulistiyo diminta oleh pengurus PGRI seluruh Indonesia untuk menjadi Ketua Umum Pengurus Besar PGRI.
     Sulistiyo yang sangat cerdas , santun, familier dan taat beragama ini sangat sukses memimpin PGRI seluruh Indonesia (2008 – 2013), maka dalam KOnggres PGRI Juli 2013 mendatang di Jakarta hampir pasti Sulistiyo dipilih secara aklamasi untuk kembali memimpin PGRI.

Kemampuan Sulistiyo dalam menggalang kerja sama dengan banyak menteri dalam jajaran Kabinet SBY Jilid II dan Pimpinan DPR , mengundang simpati khusus Presiden SBY. Sehingga banyak ide dan permintaan Sulistiyo sebagai Ketua Umum PB PGRI dan sebagai anggota DPD dikabulkan Presiden SBY. Alhasil, lahir banyak kebijakan Presiden SBY yang memperlancar kemajuan pendidikan umumnya dan kesejahteraan guru khususnya.

Sulistiyo selaku anggota DPD berhasil menggandeng Marzuki Ali ( Ketua DPR RI ) silaturrahmi dengan masyarakat 
Banjarnegara, Purbalingga, Cilacap, Banyumas dan Tegal 
untuk menggalang dukungan Pemerintah Pusat segera
 mengembangkan lapangan terbang Wirasaba ( Purbalingga )
 menjadi Bandara tingkat nasional

Menjelang pemilihan legislative 2014, para guru seluruh Indonesia mendorong Sulistiyo untuk maju lagi menjadi calon anggota DPD ( Dewan Perwakilan Daerah) mewakili Jawa Tengah untuk berkiprah di kancah nasional sebagai generasi muda yang setia memberi pencerahan bagi kehidupan bangsa.

Ketika banyak calon anggota DPR dan calon anggota DPD repot repot berjuang meraih simpati agar lolos menjadi anggota DPR atau DPD, Alhamdulillah, Sulistiyo tidak repot repot mencari simpati, dukungan sudah mengalir deras. Itu atas berkat rahmat Alloh Yang Maha Kuasa karena Sulistiyo si anak desa banyak kiprah, banyak prestasi, religious, familier dan karya perjuangannya sudah dinikmati nyata oleh jutaan bangsa Indonesia.
Bahkan banyak parpol besar meminang Sulistiyo menjadi caleg. Doktor  Sulistiyo dinilai oleh banyak Pengurus PARPOL-PARPOL besar sebagai figur  yang dicintai rakyat, merakyat, sangat populer dan profesional yang sukses memegang berbagai amanah besar.
Sehingga dari hasil pemilu 2014, siapapun Presiden RI yang terpilih, maka peluang Doktor Haji Sulistiyo berpeluang besar menjadi Menteri.
MAJULAH TERUS SULISTIYO. JADILAH PEMIMPIN BANGSA YANG MAKIN SUKSES ARIF BIJAKSANA, MENGAYOMI SELURUH LAPISAN MASYARAKAT. JAGA TERUS IMAN DAN AHLAKMU SULISTIYO, JANGAN TERKENA VIRUS KORUPSI ATAO VIRUS SEKSUAL.
DOA KAMI PARA GURU, PETANI, NELAYAN, BURUH, WONG NDESO, RAKYAT KECIL DAN JUGA PARA CENDEKIAWAN TERUS MENGALIR UNTUKMU.
SULISTIYO LAHIR DARI DESA, BERKIPRAH DI TINGKAT NASIONAL UNTUK MEMAJUKAN KESEJAHTERAAN RAKYAT DESA DAN UNTUK KEMAJUAN SELURUH RAKYAT INDONESIA RAYA.
SULISTIYO, PANCEN OKE !

Banjarnegara, 4 Juni 2013
Purwo Setiono, S.Pd
Guru SMPN 2 Wanadadi, Banjarnegara, Jawa Tengah
Wakil Ketua PGRI Cabang Wanadadi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar